.
“Wahai anak Adam, jangan sekali-kali kamu malas mengerjakan 4 rakaat pada waktu permulaan siang (Shalat Dhuha) niscaya akan Aku cukupkan kebutuhanmu pada akhir harinya“ (HQR.Hakim dan Thabrani).
Waktu Shalat dhuha 30 menit sesudah terbit matahari sebelum melakukan aktifitas rutin dan berakhir waktu matahari tergelincir.
Rasulullah saw bersabda: “Sesungguhnya setiap manusia keturunan Adam diciptakan memiliki 360 persendian” (HR.Muslim).
Rasulullah saw juga bersabda: “Bila masuk waktu pagi maka seluruh persendianmu ada kewajiban shadaqah, lalu setiap bacaan tasbih adalah shadaqah, tahmid adalah shadaqah, tahlil adalah shadaqah, takbir adalah shadaqah, amar ma’ruf adalah shadaqah, dan nahi mungkar adalah shadaqah dan tercukupi semuanya itu dengan shalat dua raka’at waktu Dhuha.” (HR.Muslim).
Niat: Niatku melakukan shalat sunat dhuha 2 rakaat, menghadap qiblat karena Allah ta'ala.
Para ulama sepakat Surat yang dibaca setelah Al Fatihah adalah,
Pada 2 rakaat pertama: surat Asy Syamsi rakaat pertama dan Al Kafirun rakaat kedua,
Pada 2 rakaat kedua : surat Ad Dhuha rakaat pertama dan Al Ikhlash rakaat kedua,
Bila belum hafal, boleh dibaca Rakaat pertama: ayat Qursi 3-10 kali Rakaat kedua: surat Al Ikhlash
Bacaan Surat Asy Syamsi
Bismillahirrahmanirrahiim
1.Wasysyamsi wadhuhaahaa [Demi matahari dan cahayanya dipagi hari]
2.walqamari idzaa tsalaahaa [dan bulan apabila mengiringinya]
3.wannahaari idzaa jallaahaa [dan siang apabila menampakkannya]
4.wallayli idzaa yaghsyaahaa [dan malam apabila menutupinya,]
5.wassamaa-i wamaa banaahaa [dan langit serta pembinaannya]
6.wal-ardhi wamaa thahaahaa [dan bumi serta penghamparannya,]
7.wanafsin wamaa sawwaahaa [dan jiwa serta penyempurnaannya ciptaannya]
8.fa-alhamahaa fujuurahaa wataqwaahaa
[maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu jalan kefasikan dan ketakwaannya]
9.qad aflaha man zakkaahaa [sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu]
10.waqad khaaba man dassaahaa [dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya]
11.Kadzdzabat tsamuudu bithaghwaahaa
9.qad aflaha man zakkaahaa [sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu]
10.waqad khaaba man dassaahaa [dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya]
11.Kadzdzabat tsamuudu bithaghwaahaa
[Kaum Tsamud telah mendustakan rasulnya karena mereka melampaui batas]
12.idzi in ba'atsa asyqaahaa [ketika bangkit orang yang paling celaka di antara mereka]
13.faqaala lahum rasuulullaahi naaqatallaahi wasuqyaahaa
12.idzi in ba'atsa asyqaahaa [ketika bangkit orang yang paling celaka di antara mereka]
13.faqaala lahum rasuulullaahi naaqatallaahi wasuqyaahaa
[lalu Rasul Allah (Shaleh) berkata kepada mereka: "Biarkanlah unta betina Allah dan minumannya"]
14.Fakadzdzabuuhu fa'aqaruuhaa fadamdama 'alayhim rabbuhum bidzanbihim fasawwaahaa,
14.Fakadzdzabuuhu fa'aqaruuhaa fadamdama 'alayhim rabbuhum bidzanbihim fasawwaahaa,
[Lalu mereka mendustakannya dan menyembelih unta itu maka Tuhan mereka membinasakan mereka disebabkan dosa mereka lalu Allah meratakan mereka dengan tanah]
15.walaa yakhaafu 'uqbaahaa [dan Allah tidak takut terhadap akibat tindakan-Nya itu]
Bacaan Surat Al Kafirun
Bismillahirrahmanirrahiim
1.Qul yaa ayyuhaa alkaafiruuna, [Katakanlah: Hai orang-orang kafir]
2.laa a'budu maa ta'buduuna, [Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah]
3.walaa antum 'aabiduuna maa a'budu, [Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah]
4.walaa anaa 'aabidun maa 'abadtum,
15.walaa yakhaafu 'uqbaahaa [dan Allah tidak takut terhadap akibat tindakan-Nya itu]
Bacaan Surat Al Kafirun
Bismillahirrahmanirrahiim
1.Qul yaa ayyuhaa alkaafiruuna, [Katakanlah: Hai orang-orang kafir]
2.laa a'budu maa ta'buduuna, [Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah]
3.walaa antum 'aabiduuna maa a'budu, [Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah]
4.walaa anaa 'aabidun maa 'abadtum,
[Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah]
5.walaa antum 'aabiduuna maa a'budu,
5.walaa antum 'aabiduuna maa a'budu,
[Dan kamu tidak pernah pula menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah]
6.lakum diinukum waliya diini. [Untukmu agamamu dan untukkulah agamaku]
Bacaan Surat Adh-Dhuha
Bismillahirrahmanirrahiim
1.Wadhdhuhaa [Demi waktu dhuha]
2.Wallayli idzaa sajaa [dan demi malam apabila telah sunyi]
3.Maa wadda'aka rabbukawamaa qalaa
6.lakum diinukum waliya diini. [Untukmu agamamu dan untukkulah agamaku]
Bacaan Surat Adh-Dhuha
Bismillahirrahmanirrahiim
1.Wadhdhuhaa [Demi waktu dhuha]
2.Wallayli idzaa sajaa [dan demi malam apabila telah sunyi]
3.Maa wadda'aka rabbukawamaa qalaa
[Tuhanmu tidak meninggalkan kamu dan tidak pula benci kepadamu]
4.Walal-aakhiratu khayrullaka minal-uulaa
4.Walal-aakhiratu khayrullaka minal-uulaa
[Dan sesungguhnya hari akhirat itu lebih baik bagimu daripada yang sekarang]
5.Walasawfa yu'thiikarabbuka fatardaa
5.Walasawfa yu'thiikarabbuka fatardaa
[Dan kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu lalu hatimu menjadi puas]
6.Alam yajidka yatiimanfa aawaa
6.Alam yajidka yatiimanfa aawaa
[Bukankah Dia mendapatimu sebagai seorang yatim lalu Dia melindungimu?]
7.Wawajadaka daallanfahadaa
7.Wawajadaka daallanfahadaa
[Dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang bingung lalu Dia memberikan petunjuk]
8.Wawajadaka 'aa-ilanfa-aghnaa
8.Wawajadaka 'aa-ilanfa-aghnaa
[Dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang kekurangan lalu Dia memberikan kecukupan]
9.Fa-ammaal yatiima falaataq har
9.Fa-ammaal yatiima falaataq har
[Sebab itu terhadap anak yatim janganlah kamu berlaku sewenang-wenang]
10.Wa-ammaas saa-ila falaa tan har
10.Wa-ammaas saa-ila falaa tan har
[Dan terhadap orang yang minta-minta janganlah kamu menghardiknya]
11.Wa-ammaa bini'matirabbika fahaddits
11.Wa-ammaa bini'matirabbika fahaddits
[Dan terhadap nikmat Tuhanmu maka hendaklah kamu siarkan (dengan rasa syukur)]
Bacaan Surat Al Ikhlas
Bismillahirrahmanirrahiim,
1.Qul huwallaahu ahad, [Katakanlah: Dia-lah Allah, Yang Maha Esa]
2.Allaahushshamad, [Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu]
3.Lam yalid walam yuulad, [Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan]
4.Walam yakullahu kufuwan ahad. [Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia]
Doa shalat Dhuha yang mashur:
Ya Allah, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu. Ya Allah, apabila rezekiku berada diatas langit maka turunkanlah, apabila berada didalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar maka mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu. Ya Allah, datangkanlah kepadaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hamba-Mu yang saleh.
Boleh juga baca doa sesuai kebutuhan, misalnya:
Ya Allah Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang sombong dan Engkau adalah Tuhan yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Ya Allah ampunilah kesombonganku, ampunilah kesombonganku, ampunilah kesombonganku dan berilah aku apa yang terbaik menurut Engkau. Aamiin YRA. Laa hawla walaa quuwata illaa billaahil 'Aliyyil 'Adzim.
Keutamaan Shalat Dhuha
Keutamaan shalat Dhuha merupakan salah satu diantara shalat-shalat sunah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah saw. Banyak sekali penjelasan hadits yang telah menyebutkan berbagai keutamaan dan keistimewaan shalat Dhuha bagi siapa saja yang melaksanakannya.
Beberapa hadits Rasulullah yang menceritakan tentang keutamaan shalat Dhuha:
1.Sedekah bagi seluruh persendian tubuh manusia
Sabda Rasulullah saw: “Bila masuk waktu pagi maka seluruh persendianmu ada kewajiban shadaqah, lalu setiap bacaan tasbih adalah shadaqah, tahmid adalah shadaqah, tahlil adalah shadaqah, takbir adalah shadaqah, amar ma’ruf adalah shadaqah, dan nahi mungkar adalah shadaqah dan tercukupi semuanya itu dengan shalat dua raka’at waktu Dhuha.” (HR.Muslim).
2.Ghanimah (keuntungan) yang besar
Dari Abdullah bin Amr bin Ash ra, Rasulullah saw mengirim sebuah pasukan perang. Beliau berkata: “Perolehlah ghanimah dan cepatlah kembali!”
Mereka akhirnya saling berbicara tentang dekatnya tujuan (tempat) perang dan banyaknya ghanimah yang akan diperoleh dan cepat kembali (karena dekat jaraknya).
Lalu Rasulullah saw berkata; “Maukah kalian aku tunjukkan kepada tujuan paling dekat dari mereka (musuh yang akan diperangi), paling banyak ghanimahnya dan cepat kembalinya?”
Mereka menjawab; “Ya!”
Rasulullah saw berkata lagi: “Barangsiapa yang berwudhu’, kemudian masuk ke dalam masjid untuk melakukan shalat Dhuha, dia yang paling dekat tujuan tempat perangnya, lebih banyak ghanimahnya dan lebih cepat kembalinya” (Shahih al-Targhib: 666)
3.Sebuah rumah di surga
Bagi yang rajin mengerjakan shalat Dhuha, maka dia akan dibangunkan sebuah rumah didalam surga. Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang shalat Dhuha sebanyak empat rakaat dan empat rakaat sebelumnya, maka dia akan dibangunkan sebuah rumah disurga,” (Shahih al-Jami`: 634)
4.Memperoleh ganjaran disore hari
Dari Abu Darda ra, Rasulullah saw berkata: Allah ta`ala berkata: “Wahai anak Adam, shalatlah untuk Ku empat rakaat dari awal hari, maka Aku akan mencukupi kebutuhanmu pada sore harinya” (Shahih al-Jami: 4339).
5.Pahala Umrah
Dari Abu Umamah, Rasulullah bersabda: “Barang siapa yang keluar dari rumahnya dalam keadaan bersuci untuk melaksanakan shalat wajib, maka pahalanya seperti seorang yang melaksanakan haji. Barang siapa yang keluar untuk melaksanakan shalat Dhuha, maka pahalanya seperti orang yang melaksanakan umrah” (Shahih al-Targhib: 673).
6.Ampunan Dosa
“Siapapun yang melaksanakan shalat dhuha dengan langgeng, akan diampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu sebanyak buih di lautan” (HR Tirmidzi).
Sumber: islampos.com
.
Keampuhan Shalawat
Cara Mengatasi Stres
Hasilkan Jutaan Rupiah dari rumah!
.
Bacaan Surat Al Ikhlas
Bismillahirrahmanirrahiim,
1.Qul huwallaahu ahad, [Katakanlah: Dia-lah Allah, Yang Maha Esa]
2.Allaahushshamad, [Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu]
3.Lam yalid walam yuulad, [Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan]
4.Walam yakullahu kufuwan ahad. [Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia]
Doa shalat Dhuha yang mashur:
Ya Allah, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu. Ya Allah, apabila rezekiku berada diatas langit maka turunkanlah, apabila berada didalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar maka mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu. Ya Allah, datangkanlah kepadaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hamba-Mu yang saleh.
Boleh juga baca doa sesuai kebutuhan, misalnya:
Ya Allah Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang sombong dan Engkau adalah Tuhan yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Ya Allah ampunilah kesombonganku, ampunilah kesombonganku, ampunilah kesombonganku dan berilah aku apa yang terbaik menurut Engkau. Aamiin YRA. Laa hawla walaa quuwata illaa billaahil 'Aliyyil 'Adzim.
Keutamaan Shalat Dhuha
Keutamaan shalat Dhuha merupakan salah satu diantara shalat-shalat sunah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah saw. Banyak sekali penjelasan hadits yang telah menyebutkan berbagai keutamaan dan keistimewaan shalat Dhuha bagi siapa saja yang melaksanakannya.
Beberapa hadits Rasulullah yang menceritakan tentang keutamaan shalat Dhuha:
1.Sedekah bagi seluruh persendian tubuh manusia
Sabda Rasulullah saw: “Bila masuk waktu pagi maka seluruh persendianmu ada kewajiban shadaqah, lalu setiap bacaan tasbih adalah shadaqah, tahmid adalah shadaqah, tahlil adalah shadaqah, takbir adalah shadaqah, amar ma’ruf adalah shadaqah, dan nahi mungkar adalah shadaqah dan tercukupi semuanya itu dengan shalat dua raka’at waktu Dhuha.” (HR.Muslim).
2.Ghanimah (keuntungan) yang besar
Dari Abdullah bin Amr bin Ash ra, Rasulullah saw mengirim sebuah pasukan perang. Beliau berkata: “Perolehlah ghanimah dan cepatlah kembali!”
Mereka akhirnya saling berbicara tentang dekatnya tujuan (tempat) perang dan banyaknya ghanimah yang akan diperoleh dan cepat kembali (karena dekat jaraknya).
Lalu Rasulullah saw berkata; “Maukah kalian aku tunjukkan kepada tujuan paling dekat dari mereka (musuh yang akan diperangi), paling banyak ghanimahnya dan cepat kembalinya?”
Mereka menjawab; “Ya!”
Rasulullah saw berkata lagi: “Barangsiapa yang berwudhu’, kemudian masuk ke dalam masjid untuk melakukan shalat Dhuha, dia yang paling dekat tujuan tempat perangnya, lebih banyak ghanimahnya dan lebih cepat kembalinya” (Shahih al-Targhib: 666)
3.Sebuah rumah di surga
Bagi yang rajin mengerjakan shalat Dhuha, maka dia akan dibangunkan sebuah rumah didalam surga. Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang shalat Dhuha sebanyak empat rakaat dan empat rakaat sebelumnya, maka dia akan dibangunkan sebuah rumah disurga,” (Shahih al-Jami`: 634)
4.Memperoleh ganjaran disore hari
Dari Abu Darda ra, Rasulullah saw berkata: Allah ta`ala berkata: “Wahai anak Adam, shalatlah untuk Ku empat rakaat dari awal hari, maka Aku akan mencukupi kebutuhanmu pada sore harinya” (Shahih al-Jami: 4339).
5.Pahala Umrah
Dari Abu Umamah, Rasulullah bersabda: “Barang siapa yang keluar dari rumahnya dalam keadaan bersuci untuk melaksanakan shalat wajib, maka pahalanya seperti seorang yang melaksanakan haji. Barang siapa yang keluar untuk melaksanakan shalat Dhuha, maka pahalanya seperti orang yang melaksanakan umrah” (Shahih al-Targhib: 673).
6.Ampunan Dosa
“Siapapun yang melaksanakan shalat dhuha dengan langgeng, akan diampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu sebanyak buih di lautan” (HR Tirmidzi).
Sumber: islampos.com
.
Keampuhan Shalawat
Cara Mengatasi Stres
Hasilkan Jutaan Rupiah dari rumah!
.
