Saturday, April 07, 2018

20 HIKMAH DIBALIK SEDEKAH

.
1.Menghapus Kesalahan dan meredakan Murka Allah.
Firman Allah: “Jika kamu menampakkan sedekahmu, maka itu adalah baik sekali. Dan jika kamu menyembunyikannya dan kamu berikan pada orang- orang fakir, maka menyembunyikan itu lebih baik bagimu. Dan Allah akan menghapuskan dari kamu sebagian kesalahan2mu; dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan” (QS.2:271). 

Rasulullah Saw bersabda: “Sesungguhnya sedekah secara rahasia bisa meredam murka Allah tabaraka wa ta’ala” (HR.Thabrani)


2.Membuka Pintu Rezeki.
Rasulullah bersabda: ”Turunkanlah rezekimu dari Allah dgn mengeluarkan sedekah” (HR.Baihaqi). Dalam hadits Qudsi, Allah berfirman: ”Hai anak Adam, nafkahkanlah hartamu niscaya Aku memberikan nafkah kepadamu“ (HR.Muslim).

3.Melipatgandakan Rezeki.
“Perumpamaan nafkah yang dikeluarkan oleh orang yang menafkahkan hartanya dijalan Allah adalah serupa dgn sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada setiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan ganjaran bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas karunia-Nya lagi Maha Mengetahui” (QS.2:261).

4.Menjauhkan Diri dari Api Neraka
Rasulullah bersabda: “Jauhkan dirimu dari api neraka walaupun hanya dgn sedekah sebutir kurma”

5.Naungan pada Hari K
iamat.
Sabda Rasulullah: “Naungan seorang mukmin pada hari kiamat adalah sedekahnya” (HR.Ahmad).

6.Penawar berbagai jenis Penyakit Badan
Sabda Nabi:”Bentengilah hartamu dengan zakat, obati orang2 sakit dari kalanganmu dgn bersedekah dan persiapkan doa untuk menghadapi datangnya bencana”. (HR.Thabrani).

7.
Penawar berbagai jenis Penyakit Hati
Sabda Nabi kepada orang yang mengeluhkan kekerasaan hatinya kepada beliau: ”Jika kamu hendak melembutkan hatimu maka berilah makan orang miskin dan usaplah kepala anak yatim” (HR Ahmad). Rasulullah bersabda: sedekah dari seorang Muslim meningkatkan hartanya dimasa kehidupannya, meringankan kepedihan saat mautnya dan Allah hilangkan perasaan sombong dan egois dari dirinya. (Fiqhus-Sunnah vol. 3, hal 97).

8.Menolak berbagai Musibah.
Sedekah menolak berbagai bentuk musibah bagi siapa saja, walaupun mereka dari golongan orang zalim bahkan orang kafir. Rasulullah Saw bersabda: “Sedekah dapat menyelamatkan manusia dari kematian yang buruk” (Al-Wasail 6: 267, hadis ke 4).

9.Mencapai hakikat Kebaikan Sejati
“Kamu sekali-kali tidak akan sampai kepada kebajikan yang sempurna sebelum kamu menafkahkan sebahagian harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan maka sesungguh nya Allah mengetahuinya.” (QS.3:92).

l0.Didoakan Malaikat setiap hari
Rasulullah bersabda: “Tidak ada hari yang disambut oleh para hamba melainkan disana ada dua malaikat yang turun, salah satunya berkata: Ya Allah, berikanlah ganti kepada orang2 yang berinfaq sedangkan malaikat yang lainnya berkata: Ya Allah, berikanlah kehancuran kepada orang-orang yang menahan hartanya” (HR.Bukhari-Muslim).

11.Dikaruniakan keberkahan bagi Diri dan Hartanya.
Harta jika disedekahkan tak berkurang karena Allah akan menggantinya. Katakanlah: "Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezki bagi siapa yang dikehendaki-Nya diantara hamba2-Nya dan menyempit kan bagi siapa yang dikehendaki-Nya." Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan maka Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rezki yang sebaik-baiknya. (QS.34:39)

12.Tidak ada yang tersisa selain yang disedekahkan.
Firman-Nya: Dan apasaja yang kamu nafkahkan maka sesungguhnya Allah mengetahuinya (QS.3:92)

13.Ganjaran yang berlipat ganda
"Sesungguhnya orang2 yang bersedekah baik lelaki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik niscaya akan dilipat gandakan pembayarannya kepada mereka dan bagi mereka pahala yang banyak" (QS 57:18).
Rasulullah saw bersabda: "Barangsiapa yang bersedekah dgn sebiji kurma dari rejekinya yang baik, karena Allah tidak menerima kecuali yang baik, niscaya Allah akan menerimanya dgn tangan kanan Nya, kemudian akan mengembangkan pahalanya seperti salah seorang diantara kalian mengembang kan ternaknya hingga pahalanya menjadi sebesar gunung" (HR.Bukhari)

14.Dipanggil dari Pintu kusus disurga
“Wahai hamba Allah, kemarilah untuk menuju kenikmatan”. Jika ia berasal dari golongan orang-orang yang suka mendirikan shalat, ia akan dipanggil dari pintu shalat, yang berasal dari kalangan mujahid maka akan dipanggil dari pintu jihad, dan jika ia berasal dari golongan yang gemar bersedekah akan dipanggil dari pintu sedekah.” (HR Bukhari).

15.Kelapangan dan ketenangan hati.
Setiap kali bersedekah, makin menguat kebahagiaan dan makin besar kesenangan. Allah Ta’ala berfirman: ”Dan siapa saja  yang dipelihara dari kekikiran dirinya, mereka itulah orang-orang yang beruntung (QS.59: 9).

16.Menghapus dosa.
Rasulullah saw, “Sedekah dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR.Tirmidzi).

17.Kaya disertai sedekah setara dengan Al Quran dan pengamalannya.
Rasulullah bersabda: “Tidak boleh iri hati kecuali kepada dua orang. Yaitu seorang yang diberikan Al Qur’an oleh Allah lalu ia mengamalkannya siang dan malam. Seorang yang dikaruniakan kekayaan harta oleh Allah lalu ia infakkan dijalan Allah siang dan malam.”

18.Menepati Perjanjian dengan Allah
Allah berfirman: Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mu’min, diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Alah; lalu mereka membunuh atau terbunuh. Itu telah menjadi janji yang benar dari Allah didalam Taurat, lnjil dan Al Qur’an. Dan siapakah yanq lebih menepati janjinya selain daripada Allah? Maka bergembiralah dengan jualbeli yang telah kamu lakukan itu dan itulah kemenangan yang besar. (QS 9:111).

19.Pensuci Harta dan Jiwa 
Rasulullah berwasiat: ‘Wahai para pedaganq, sesungguhnya pada perdagangan ini terjadi kealphaan dan sumpah maka campurilah dengan sedekah” (HR.Ahmad). Allah berflrman: “Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka” (QS.9:103).

20.Seperti orang yang berpuasa terus menerus
Rasulullah bersabda: ”orang yang mengusahakan bantuan bagi janda dan orang miskin ibarat berjihad dijalan Allah dan ibarat orang shalat malam. Ia tidak merasa lelah dan ia juga ibarat orang berpuasa yang tidak pernah berbuka.” (HR Bukhari)

Pahala memberi hutang lebih besar daripada sedekah 
Rasulullah bersabda: “Pada waktu peristiwa isra’, aku melihat pada pintu sorga tertulis ‘Sedekah dibalas dengan sepuluh kali lipat dan memberi hutang dibalas dengan delapan belas kali lipat’. Maka aku (Nabi Saw) bertanya ‘Wahai Jibril, mengapa memberi hutang lebih afdhol ketimbang sedekah? Jibril menjawab ‘Karena seorang peminta-minta dia meminta sedekah padahal dia sudah mempunyai sesuatu, sedangkan orang yang berhutang tidaklah ia berhutang kecuali karena ia memang sangat membutuhkan.” [HR.Ibnu Majah]

Rasulullah Saw bersabda: “Barangsiapa yang memberi penangguhan kepada orang yang kesulitan membayar hutang, maka baginya setiap hari ada pahala sedekah senilai hutang yang dia berikan, sebelum hutang itu lunas. Jika hutang itu belum lunas, lalu dia memberi penangguhan lagi maka baginya setiap hari ada pahala sedekah senilai itu.” (HR.Ahmad)

Jabir bin Abdillah meriwayatkan, “Aku menemui Nabi Saw saat Beliau berada di masjid, lalu Beliau membayar hutangnya kepadaku dan memberi lebih kepadaku.” (HR.Bukhari)
.